Jogja Cultural Wellness Festival 2023 Sukses Gelar Mindfulness Meditation Retreat: Lalu, Kini dan Nanti

Press Release

YOGYAKARTA - Jogja Wellness Cultural Festival (JWCF) 2023 yang diinisiasi Badan Promosi Pariwisata Daerah DIY (BPPD DIY) resmi dimulai hingga 26 November 2023 mendatang. Mindfulness Meditation Retreat (MMR) yang mengambil tema “Lalu, Kini dan Nanti”, pada Sabtu (11/11) dan Minggu (12/11) dilaksanakan sebagai agenda pembuka JCWF 2023. Bertempat di Omah Kebon Nitiprayan dan Joglo UGM Kotagede, kegiatan ini diikuti 14 peserta yang berasal dari berbagai komunitas di Indonesia.

Hadir pada kesempata tersebut, Ketua BPPD DIY GKR Bendara, sekaligus membuka secara resmi rangkaian JCWF 2023. GKR Bendara berharap agar event JCWF dapat menjadi salah satu event tahunan yang paling ditunggu wisatawan. "Harapannya JCWF dapat menjadi ikon kegiatan yng turut menguatkan Jogja sebagai daerah istimewa, pun sebagai tujuan wisata yang tetap mengedepankan budaya sebagai bagian dari pariwisata," jelas GKR Bendara.

Wellness tourism menjadi core utama MMR ini, sejalan dengan tujuan acara JCWF 2023 yaitu untuk memperkenalkan aktivitas dan keunggulan wellness tourism di Jogja. Tujuan utama dari meditation retreat adalah peserta dapat menarik diri sejenak dari hiruk pikuk dunia. Lewat meditasi ini diharapkan peserta dapat kembali sadar dan mengilhami aktivitas sehari-hari lebih dari sekedar rutinitas. Serangkaian acara dilakukan di hari pertama, dimulai dengan melakukan refleksi, dilanjutkan dengan melakukan yoga sore merayakan senja, hingga ditutup dengan mindfulness eating.

Selain itu, meditasi ini juga melatih olah rasa syukur tentang detail kecil dalam setiap kegiatan sehari-hari. “Kami selaku fasilitator mengharapkan teman-teman bisa sejenak mundur dari padatnya kehidupan sehari-hari, sehingga melatih menjalankan kehidupan dengan berkesadaran," ujar Sondang Runapea selaku HR Trainers, Point of You, Mindfulness, Journaling.

Pada hari kedua, peserta melakukan meditation walk di Kotagede. Rute pertama yaitu Masjid Mataram Kotagede, lalu dilanjutkan berjalan kaki menuju Joglo UGM untuk melakukan kegiatan membatik dan makan siang. Kegiatan ini diakhiri dengan kembali ke Omah Nitiprayan untuk melakukan penguncian warna membatik dan refleksi. Pada kesempatan ini dihadirkan tiga fasilitator yang sudah ahli dalam bidangnya.

"Bahagia dan bersyukur karena dipertemukan dengan banyak orang dengan latar belakang yang berbeda dan cerita yang berbeda-beda, yang membuat saya memandang kehidupan itu lebih bervariasi," ujar Fryda Maharani salah seorang peserta Mindfulness Meditation dari Jakarta.

Besar harapan bahwa  JCWF 2023 ini bisa menjadi annual  event dimana  acaranya makin baik dan dinanti-nanti oleh wisatawan dan semakin maju, serta terdapat event-event yang menarik wisatawan, sehingga melalui event ini  wisatawan bisa merasa bahagia, dan yang lagi galau dan penat bisa merasakan healing jasmani dan rohani.

Tak hanya MMF saja, JCWF juga akan menggelar Yoga on The Rock yang bertempat di Obelix Hills, Sleman pada Sabtu (18/11) dan Minggu (19/11) mendatang. Puncak agenda yakni Yoga Festival dan bazar, akan dilaksanakan di Kompleks Candi Prambanan pada Minggu (26/11) bersama Anjasmara, artis sekaligus praktisi yoga. Untuk informasi lebih lanjut mengenai rangkaian kegiatan Jogja Wellness Cultural Festival 2023 bisa menghubungi media social Instagram kami di @jcwf.id atau melalui website kami jogjatourismboard.com.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:

Admin PT. Gemilang Media Wisatama
Telepon 0812-4960-5055, info@travelxism.com

Selena Dian Kusumastuti | STIP Batch 

Baca Juga: Travelxism Acceleration Class (TRAC) Kembali Digelar, Bahas Tips Sukses Jadi Freelancer Remote!